“Awas, Ummi lagi, galak!” Celetuk Pak Suami
Anak-anak tentunya sudah paham
‘Kode’ ini, ketika Ummi-nya ini mendadak sering uring-uringan, ‘senggol bacok’,
suaranya udah naik beberapa oktaf dan suasana rumah sudah mulai horror, tandanya saya sedang kelelahan
(Burn out) atau akan segera datang bulan (PMS).
Beberapa hari lalu, saya merasa
sangat lelah, bukan hanya lelah fisik, tapi nampaknya lelah secara psikis atau
mental. Sejak bangun tidur, saya merasa ‘melayang’, tidak fokus dan konsentrasi
melakukan sesuatu, tidak mood untuk melakukan pekerjaan rumah, memasak, dan
lain sebagainya.
Bahkan tidur pun tidak cukup
merasakan perasaan lelah yang sangat ‘aneh’ ini. Kemudian saya berfikir dan
menarik kesimpulan, bahwa saya bukan hanya lelah secara fisik, melainkan lelah
secara psikis atau mental.
Sepertinya saya lelah pasca
Ramadan dan mudik lebaran kemarin. Sebagai ibu, kita pasti tau rasanya lelah
selama sebulan berpuasa Ramadan, pola tidur yang berubah dan persiapan lebaran
yang sungguh melelahkan.
Setelah itu, saya melanjutkan
mudik lebaran ke kampung halaman (Ciamis dan Pangandaran) H+2 lebaran. Membawa
semua anak-anak, mengatur perjalanan, melakukan perencanaan logistik, budget keuangan, dll.
Belum lagi di kampung halaman
saya yang masih terbilang desa di atas pegunungan, banyak hal yang harus saya
lakukan, berbeda dengan di rumah tentunya. Ya, Namanya juga lagi bermalam di
tempat yang bukan rumah kita sendiri, pasti ada penyesuaian dan
kerepotan-kerepotan.
Dan setelah lebaran, saya
langsung dihadapkan dengan PPDB (Penerimaan Peserta Didik Baru) untuk anak
sulung saya yang akan masuk Sekolah Menengah Pertama.
Huwaaa, rasanya mau meledak, bahu
rasanya sakit dan tegang, ketika tidur pun pikiran terbang melayang
kemana-mana, bangun tidur rasanya tidak relaks.
Ciri-ciri Ibu yang
Sedang Lelah secara Psikis/Mental
Berdasarkan beberapa sumber
berita/informasi yang saya baca, ada beberapa tanda ibu mengalami kelelahan
secara psikis atau mental, yaitu:
1. Mudah marah dan melampiaskan amarahnya
Hal yang paling mudah terlihat
ketika seorang ibu sedang mengalami kelelahan psikis atau mental adalah
melihatnya sering marah-marah, bahkan melampiaskan kemarahannya pada
anak-anaknya. Kenapa anak menjadi pelampiasan amarah seorang ibu? Karena anak
adalah individu terlemah yang ada di rumah. Namun sayangnya, ketika seorang ibu
melampiaskan amarahnya kepada anaknya, setelahnya ibu akan merasa bersalah dan
memicu stress.
2. Terlalu cuek terhadap diri sendiri
Saat kita Bahagia, mungkin kita
akan sering melakukan hal yang kita sukai. Namun ketika kelelahan psikis
melanda, kita mulai cuek untuk melakukan hal yang kita sukai, bahkan untuk
merawat diri sendiri pun rasanya malas.
3. Tidak fokus mengerjakan hal kecil
Tugas dan pekerjaan seorang ibu
tentunya sangat banyak dan melelahkan, ketika pekerjaan dilakukan dengan kurang
fokus, biasanya akan terjadi hal yang tidak diinginkan bahkan terjadi kesalahan
dan yang lebih parah bisa menyebabkan kecelakaan.
4. Menghindari kontak dengan orang lain
Rasanya ingin melarikan diri!
Itulah yang dirasakan seorang ibu ketika lelah psikis melanda. Rasanya ingin
pergi ke tempat jauh nan sepi tanpa bertemu orang lain.
5. Tak tertarik pada hubungan yang lebih intim
Ketika merasa kelelahan secara
psikis atau mental, ada kalanya seorang ibu menjadi tidak tertarik atau kurang
bergairah melakukan hal-hal yang menyenangkan bersama suami, jarang
berkomunikasi, hingga enggan berduaan melakukan aktivitas yang romatis.
Adakah tanda-tanda yang Mama
rasakan seperti yang saya sebutkan di atas?
Sabtu, 27 Mei 2023 kemarin,
bertempat di Mall Kota Kasablanka Jakarta. Saya mengikuti sebuah talk show seputar Me Time bagi seorang
ibu. Sebenarnya, tema-tema seperti ini sering saya dengarkan ketika mengikuti
seminar parenting, webinar, kulwap (kuliah whatsapp), dan lainnya.
Sayangnya, ketika di rumah dan
menghadapi realita yang ada di rumah, seketika ilmu dan informasi yang sudah
saya dapatkan di seminar atau talkshow menguap begitu saja. Saya lupa kalau
tubuh ini perlu hak-nya, perlu diberikan istirahat, tidak semua hal kita harus
dikerjakan apalagi terus menerus.
Ya begitu lah, manusia memang
makhluk yang harus selalu diingatkan, yaa.
Talkshow yang diisi oleh Ellen Susila, M.Psi, Psikolog (Psikolog
Anak, Remaja, dan Keluarga) dihadiri oleh kaum ibu yang memang perlu me time,
termasuk saya. Bahkan sebenarnya, beranjak sejenak dari rumah ke Mall Kota
Kasablanka saja sudah jadi Me Time tersendiri bagi saya, tapi kan gak bisa ke
Mall setiap mau Me Time kan, ya.
Apa kabar suami dan anak-anak di
rumah? Alih-alih Me Time, nanti malah
dikomplain sama seisi rumah, hehehe.
Menurut Mba Ellen, kenapa ibu
butuh Me Time? Karena kadang ibu memiliki banyak masalah yang terpendam belum
sempat diselesaikan, namun yang tampak hanya marah-marahnya saja. Apalagi yang
paling sering jadi ‘korban’ adalah suami dan anak-anak di rumah.
Padahal ibu yang bahagia itu
kunci rumah menjadi bahagia, ketika ibu mood nya bagus selalu, seisi rumah juga
akan cerah ceria, sebaliknya jika ibu sedang bad mood, seisi rumah auranya berubah menjadi mencekam dan menakutkan.
Ibu yang sering memendam masalah, tidak rutin melakukan me time, akan menjadi rentan stress dan
lebih jauh bisa mempengaruhi kesehatan mental ibu.
Me time berguna untuk menyeimbangkan emosi dan menstabilkan jiwa ibu yang sedang lelah atau pun banyak masalah yang belum bisa
diselesaikan.
Tantangan Me Time
Seperti yang saya katakan di
atas, pergi sejenak keluar dari rumah ke Mall Kota Kasablanka untuk
mendengarkan talk show saja sudah
menjadi Me Time tersendiri bagi saya
yang setiap hari di rumah, namun tentu saja tidak bisa dilakukan setiap hari
karena banyaknya kendala, salah satunya waktu.
Apalagi ketika dahulu anak masih
bayi dan balita, keluar ke mini market saja
sudah senangnya bukan main. Ibu dengan bayi dan balita pasti benar-benar tidak
dapat keluar dari rutinitas mengurus anak dan rumah karena waktu yang sangat
terbatas.
Jangan sampai kendala waktu ini
jadi hambatan ya, Ma. Menurut Mba Ellen sebagai psikolog keluarga, ia
menyarankan agar ibu tetap punya me time di rumah walau pun waktu yang dimiliki
sangat terbatas.
Mba Ellen memberikan tips,
diantaranya adalah melakukan hal yang disukai atau menyenangkan untuk dilakukan
sendiri. Seperti membaca buku, menulis jurnal, olah raga ringan di rumah,
menjahit, merajut, menggambar, memasak atau membuat kue, dll. Kita yang paling
tau apa yang kita sukai dan silakan melakukan hal tersebut di sela-sela
mengurus rumah dan anak-anak.
Saya sendiri paling suka menulis
blog dan mendesain visual di Canva (senangnya ada Canva karena saya gak bisa
gambar sendiri), bagi saya menulis dan mendesain gambar yang lucu-lucu membuat mood saya jauh membaik. Saya juga suka
bersepeda dan olah raga di rumah, dan biasanya setelah olah raga, badan saya
tersasa lebih rileks dan recharge.
Selain itu, ada Me Time yang
paling sederhana yang bisa dilakukan
oleh seorang ibu, yaitu SAAT MANDI.
Kenapa mandi? Karena mandi bisa membuat mood
lebih baik, apalagi jika mandi dilakukan dengan mindfulness, ditambah
menggunakan wangi-wangian aroma theraphy
dan juga air hangat.
Kita bisa meminta bantuan
pasangan untuk menjaga anak-anak sekitar 30 menit- 1 jam, agar kita bisa
berendam di air hangat sejenak, atau menggunakan sabun, scrub, yang mengandung
aroma yang menenangkan.
Jangan lupa meminta bantuan
pasangan dengan cara berkomunikasi yang baik, ya. Supaya kita bisa me time
dengan tenang dan tanpa drama.
Siapa hayo yang semenjak punya anak, mandi gak lebih dari 5 menit? Dan
setiap di dalam kamar mandi, kok berasa denger anak lagi nangis atau
manggil-manggil?
Kalau iya, yuk kita pelukan
sama-sama.
Me Time di Rumah
bersama Dr. Teal’s
Jika mandi bisa menjadi cara me
time yang efektif, Insya Allah banyak ibu yang bisa Me Time dengan cara ini,
ya. Karena mandi sangat mudah dan murah untuk dilakukan meski di rumah saja.
Asal ritual mandinya bisa lebih mindfulness, ya. Dengan pikiran yang tenang,
ditambah dengan aroma yang menenangkan dari sabun, scrub, atau produk lainnya.
Saya sendiri paling suka
melakukan scrubbing ketika mandi,
rasanya satisfying sekali
membersihkan berbagai kotoran yang melekat pada tubuh. Selain itu, scrubbing membuat kulit menjadi halus
dan wangi, selain itu membuat pikiran dan perasaan lebih tenang dan Bahagia.
Salah satu produk scrub yang saya coba adalah scrub dari
Dr. Teal’s, biasanya saya gunakan ketika mandi sekaligus melakukan me time.
Selain scrub dari Dr. Teal’s saya juga menggunakan garam EPSOM dari Dr. Teal’s.
Garam ini sangat nyaman digunakan untuk merendam kaki atau seluruh tubuh
menggunakan air hangat.
Me Time di Rumah Lebih
Menyenangkan
![]() |
Varian produknya banyak dan wanginya lembut |
Ketika saya berkunjung pada MB
Fair di Mall Kota Kasablanka kemarin, saya melihat salah satu booth yang menarik, karena dari kejauhan
pun sudah tercium aroma yang menyenangkan dan menenangkan.
Rupanya Booth Dr. Teal’s menarik
perhatian saya karena merupakan produk personal wellness yang baru saja
launching di Indonesia. Produk yang saya coba di booth Dr. Teal’s adalah body lotion dan saya juga mencium aroma
garam yang digunakan untuk berendam di air hangat.
First Impression yang
saya rasakan adalah WANGINYA LEMBUT DAN NATURAL!
Biasanya beberapa produk personal wellness yang pernah saya coba
mengeluarkan aroma yang wangi namun agak menyengat seperti parfum. Namun
berbeda dengan produk-produk Dr. Teal’s aromanya tidak menyengat dan lembut sekali.
Mencoba produk Dr.
Teal’s Epsom Salt Soaking Solution & Body Scrub di Rumah
Setelah merasakan first
impression di Mall Kota Kasablanka kemarin, akhirnya saya memboyong dua produk
Dr.Teal’s yakni Epsom Salt Soaking Solution dan Body Scrubnya.
Produk pertama yang saya coba
adalah Body Scrub-nya, karena sudah lama saya ingin membeli body scrub yang
memiliki wangi alami serta butiran yang tidak terlalu kasar atau pun tidak
terlalu halus.
Review Pink Himalayan
Salt Scrub
Saat mencoba pertama kali Body
Scrub dari Dr. Teal’s ini, kesan pertama yang saya rasakan adalah aroma
wanginya yang sangat natural dan lembut. Butiran scrub nya pun tidak terlalu kasar atau pun terlalu halus, sehingga
tidak sakit/perih saat digunakan dan juga efektif untuk meluruhkan kotoran pada
kulit tubuh.
Pink Himalayan salt scrub ini
diformulasikan dari pure Epsom Salt, pink himalyan scrub, aloe vera, shea
butter, dan vitamin E untuk mengeksfoliasi kulit dengan lembut dan menghidrasi
kulit dengan aroma Bergamot dan Sweet orange.
Memang wanginya ini beneran
lembut dan segar karena ada nuansa buah dan tumbuhan, membuat mandi lebih
relaks, nyaman dan Bahagia.
Setelah mandi menggunakan pink
Himalayan scrub salt dari Dr. Teal’s, kulit menjadi halus dan lembut plus wangi
natural yang tahan lama. Kalau kita melakukan scrubbing sebelum tidur, dijamin
kita bisa tidur dengan lebih nyaman dan rileks.
Berat pink Himalayan salt ini
adalah 454 gram, made in USA, dan sudah teregistrasi keamanan BPOM yaitu BPOM:
NE51210700304
Ketika saya mengikuti talkshow
tentang Me Time, Mba Inez dari Dr. Teal’s memang mengatakan bahwa produk Dr.
Teal’s ini memang berbeda dari produk yang lainnya. Produk Dr. Teal’s
mengandung Epsom Salt dan Essensial Oil.
![]() |
Butiran scrubnya tidak terlalu kasar, wanginya lembut dan tahan lama, membuat kulit lebih halus dan lembut |
Garam Epsom atau Epsom Salt ini
berbeda dengan Sea Salt, ya. Epsom Salt ini berasal dari darat, yakni dari kota
Epsom di Inggris, bukan dari lautan. Epsom Salt mengandung senyawa magnesium
sedangkan Sea Salt mengandung Natrium Klorida, Epsom Salt memiliki kelebihan
yakni lebih mudah diserap oleh pori-pori kulit kita, sehingga tubuh kita lebih
optimal dalam menyerap unsur mineral pada Epsom Salt yang baik bagi Kesehatan
dan kecantikan kita.
Perpaduan kedua unsur ini (Epsom
Salt dan Essensial Oil) menjadikan produk dari Dr. Teal’s memberikan efek
menenangkan, membantu meredakan kelelahan otot, membantu tidur menjadi lebih
berkualitas, meningkatkan mood, mengeksfoliasi kulit mati dan memberikan
relaksasi bagi tubuh yang sangat baik untuk meredakan lelah atau pun stress
selama kita beraktivitas baik di rumah atau pun di luar rumah.
Epsom Salt juga sudah diuji
secara klinis dan memenuhi standar FDA dan USP (United States Pharmacopeia)
sehingga terjamin manfaat dan kualitasnya. Kelebihan produk Dr. Teal’s ini
menjadikannya sebagai brand personal wellness No. 1 di Amerika Serikat.
Essential Oil yang terkandung di dalam produk-produk Dr.
Teal’s diantaranya adalah Lavender, Eucalyptus and Spearmint, dan Rose
Essential Oil.
![]() |
Kalau lagi lelah, enak banget mandi pakai scrub dari Dr.Teal's |
Lavender berfungsi untuk
menutrisi dan melembapkan kulit dan
aromanya bisa membuat tidur menjadi lebih berkualitas, Eucalyptus and Spearmint
bermanfaatkan untuk menyegarkan tubuh dan Eucalyptus untuk menstimulasi indera.
Rose Essential Oil bermanfaat untuk menenangkan, menutrisi dan melembapkan
kulit.
Selain itu, terdapat bahan
natural lainnya, yakni Coconut Oil yang bisa menutrisi dan melembapkan kulit,
aromanya pun sangat menenangkan. Pink Himalayan salt yang kaya akan mineral
untuk merevitalisasi otot dan membantu merecharge mineral dalam tubuh. Serta
ada pula Shea Butter yang mampu memberikan kelembapan yang intens
dan membantu mengurangi peradangan pada kulit.
Review Epsom Salt
Soaking Solution
Saya mencoba Epsom Salt Soaking
Solution varian lavender untuk merendam kaki dengan air hangat, saya sangat
suka aroma lavender karena sangat lembut dan menenangkan.
Dari segi kemasan, sizenya ini
cukup besar, ya, jadi saya rasa akan awet dan tidak perlu buru-buru membeli
kembali, hehehe. Beratnya itu ada yang 1, 3 Kg dan ada yang 450 gram. Terdapat
tutup VELCRO yang ekslusif untuk mencegah penggumpalan dan kemasannya pun bisa
berdiri tegak sehingga meminimalisir isinya tumpah.
Epsom Salt Soaking Solution
varian lavender ini made in Amerika dan sudah tersertifikasi BPOM Indonesia, ya.
Manfaat dari Epsom Salt Soaking
Solution adalah untuk membantu tubuh lebih relaks, tidur lebih berkualitas dan
menenangkan pikiran.
Epsom salt soaking solution
lavender ini sudah teregistrasi BPOM yaitu BPOM: NE51210700293
Dan satu lagi nih, tambahan info penting yaitu:
Produk Dr. Teal’s bebas dari khawatir karena bebas dari uji coba terhadap Binatang/animal testing (cruelty free), vegan friendly atau tidak mengandung bahan-bahan hewani, dermatologist tested, paraben free, serta phthalate free.
Cara menggunakan:
Tuang 2 cup pada air hangat selama 20 menit, Epsom Salt Soaking Solution
ini bisa dipakai dua kali dalam satu minggu.
Bisa juga loh digunakan sebagai
ekfoliant dengan mencampurkan Epsom Salt Soaking Solution varian lavender ini
dengan produk DR. Teal’s body wash dan dipijat lembut ke kulit.
Review setelah penggunaan:
Saya menggunakan Epsom Salt
Soaking Solution varian lavender untuk merendam kaki dengan air hangat. Kenapa
saya suka merendam kaki? Karena biasanya setelah saya beraktivitas seharian,
kaki saya baik telapak kaki atau pun bagian betis, duh rasanya tegang sekali,
membuat saya tidak bisa tidur.
Kalau kaki sudah berasa nyaman
dan rileks, biasanya seluruh tubuh ikut relaks, dan saya bisa tidur dengan
lebih nyaman.
Pertama kali membuka kemasan
Epsom Salt Soaking Solution varian lavender ini, wangi lavender yang segar
langsung tercium. Kemudian ketika dilarutkan dengan air pun, aroma lavendernya
benar-benar masih tercium dan membuat sensasi relaks.
Saya merendam kaki kurang lebih
20 menit, setelah itu saya merasa kaki saya lebih ‘enteng’ dan ketegangan otot
kaki terasa berkurang.
![]() |
Saatnya Me Time di rumah aja |
Saya merekomendasikan produk personal wellness dari Dr. Teal’s,
karena kalau bukan kita yang sayang, peduli dan menghargai diri kita sendiri,
maka siapa yang bisa melakukan? Oleh karena itu, saatnya kita peduli dengan
Kesehatan dan kecantikan diri kita sendiri supaya hidup kita lebih seimbang dan
lebih berkualitas.
Produk Dr. Teal’s ini memenuhi
ekspektasi saya tentang personal wellness karena memang dibuat dari bahan alami
seperti Epsom Salt dan Essensial Oil, serta sudah mendapatkan sertifikat
keamanan produk.
Apa aja nih, cara me time mama di
rumah? Share yuk di kolom komentar :D
Sumber:
https://www.idntimes.com/life/family/nelsi-1/5-tanda-ibu-lelah-secara-fisik-dan-mental-c1c2?page=all
Iyaaa mbak, aku nyobain dan kamar mandiku langsung auto harum semuanya jugaaa hehehe.
BalasHapus